Pelaku penganiayaan saat menjalani pemeriksaan di Satreskrim Polres Wonogiri |
WARTAJOGLO, Wonogiri – Seorang pria berinisial SR (46), warga Kelurahan Wonokarto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Wonogiri atas dugaan penganiayaan terhadap temannya.
Penangkapan dilakukan pada Jumat 10 Januari 2025 oleh Tim Resmob Polres Wonogiri.
Kapolres Wonogiri melalui Kasi Humas AKP Anom Prabowo, dalam keterangannya pada Minggu 12 Januari 2025, menyebutkan bahwa SR ditangkap saat kembali ke rumahnya di Kelurahan Wonokarto, Wonogiri.
Penganiayaan terjadi pada Selasa 3 Januari 2024 sekitar pukul 16.30 WIB di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, tepatnya di Dusun Nambangan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri.
Berdasarkan keterangan, pelaku diduga memukul kepala korban, Sukino (53), warga Kecamatan Purwantoro, dengan menggunakan batu. Akibatnya, kepala korban mengalami luka bocor.
AKP Anom menjelaskan, kejadian bermula saat pelaku, yang menumpang bus yang diawaki oleh korban, membawa batu yang telah dipersiapkan sebelumnya.
Saat bus berhenti mengisi bahan bakar di sebuah pom bensin di wilayah Sukoharjo, pelaku mempersiapkan rencananya.
Sesampainya di Dusun Nambangan, pelaku memukul kepala korban menggunakan batu dan langsung melarikan diri.
“Pelaku curiga bahwa korban memiliki hubungan dengan istrinya. Diduga motif tersebut menjadi pemicu penganiayaan ini,” ungkap AKP Anom.
Korban melaporkan kejadian ini ke Polres Wonogiri untuk ditindaklanjuti secara hukum. Berbekal laporan tersebut, Tim Resmob Polres Wonogiri bergerak cepat hingga berhasil menangkap pelaku.
Saat ini, SR telah diamankan di Polres Wonogiri untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. “Pelaku disangkakan melanggar Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara,” tambah AKP Anom.
Cinta Segitiga Berujung Penganiayaan, Pria Asal Wonokerto Diamankan Polres Wonogiri https://t.co/OJZ0YU8Kut
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) January 12, 2025
Sukino, korban dalam peristiwa ini, mengalami luka bocor di kepala akibat hantaman batu. Tim medis segera memberikan perawatan setelah kejadian. Meski begitu, korban kini dalam kondisi stabil.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar menyelesaikan konflik secara bijak tanpa melibatkan tindakan kekerasan.
Polisi mengimbau warga untuk melaporkan segala bentuk tindakan kriminal yang merugikan pihak lain. //Hum