WARTAJOGLO, Solo - Hari Unta Sedunia, yang dirayakan setiap tanggal 22 Juni, merupakan hari untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian unta sebagai satwa yang unik.
Hal ini tentu tak lepas dari peran penting unta dalam kehidupan manusia, terutama di daerah gurun yang keras seperti di Afrika dan Timur Tengah.
Unta tidak hanya sebagai hewan tunggangan, tetapi juga menjadi sumber susu, daging, serta memainkan peran kultural yang signifikan dalam kehidupan banyak masyarakat.
 |
| GM Solo Safari, Rio Mahendra (kaos oranye) memberikan hadiah makanan untuk unta usai mengikuti parade |
Hari Unta Sedunia muncul dari inisiatif para aktifis lingkungan yang peduli dengan kelestarian hewan ini.
Kampanye untuk Hari Unta Sedunia melibatkan berbagai kegiatan edukatif dan acara yang bertujuan untuk mendidik masyarakat, tentang pentingnya peran unta dalam ekosistem serta tantangan yang mereka hadapi, termasuk perubahan iklim dan over-exploitation.
Perayaan Hari Unta Sedunia juga dirayakan di Solo Safari dengan menggelar serangkaian acara yang spektakuler dan edukatif, pada Sabtu 22 Juni 2024.
Acara ini tidak hanya dirancang untuk merayakan keunikan koleksi satwa unta yang ada di Solo Safari, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian hewan ini.
Perayaan dimulai dengan parade unta yang menampilkan koleksi unta dari Solo Safari yang mengenakan kostum cantik.
Parade ini dimulai dari lobi Solo Safari, melewati Bengawan Resto, dan berakhir di Exhibit Unta.
Dalam parade ini, pengunjung disuguhi pemandangan yang menakjubkan saat unta-unta ini berbaris dengan anggun, menunjukkan keindahan dan keunikan mereka.
Tidak hanya parade unta, acara ini juga akan dimeriahkan oleh penampilan penari dengan Grand Costume yang menampilkan tarian dengan inspirasi dari budaya Timur Tengah.
 |
| Arabian Dancer menjadi daya tarik tersendiri dalam parade unta |
Selain itu, tim Life and Science Solo Safari juga akan hadir dengan kostum menarik untuk menampilkan pertunjukan edukatif yang bertema keanekaragaman hayati dan konservasi satwa.
Pertunjukan ini bertujuan untuk mendidik pengunjung tentang pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan peran penting unta serta satwa lainnya.
Sebagai tambahan, iring-iringan satwa lain yang dibawa oleh keeper dengan kostum-kostum cantik turut serta dalam parade, memberikan pengalaman yang menyenangkan dan mendidik bagi pengunjung.
Kehadiran satwa-satwa ini menambah semarak acara dan memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk lebih dekat dan mengenal berbagai jenis satwa yang ada di Solo Safari.
"Ini kali pertama Solo Safari merayakan Hari Unta Sedunia dengan serangkaian acara apik, mulai dari parade, tarian Arabian, hingga pertunjukan musik keroncong di Plaza Aviary. Semoga dengan kampanye ini, masyarakat akan lebih dekat dan mencintai satwa unta serta satwa-satwa endemik lainnya di Solo Safari," kata Rio Mahendra selaku General Manager Solo Safari.
Jadi Sarana Edukasi bagi Para Pengunjung, Parade Unta Warnai Perayaan Hari Unta Sedunia di Solo Safari https://t.co/024HcpKbJw
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) June 22, 2024
Rio yang ikut dalam parade selanjutnya menyerahkan secara simbolis hadiah makanan untuk para unta yang baru saja dikirab.
Hadiah itu berupa campuran sayur serta biji-bijian yang merupakan makanan tambahan bagi para unta di luar makanan pokok mereka.
Rio juga menegaskan bahwa perayaan ini tidak hanya bertujuan untuk hiburan tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya upaya konservasi satwa, khususnya unta.
Karena itu Solo Safari berkomitmen untuk terus mendukung pelestarian satwa melalui kegiatan edukatif dan menghibur, memastikan bahwa generasi mendatang dapat terus menikmati dan belajar tentang kekayaan satwa dunia.
"Dengan adanya perayaan hari unta sedunia ini, ke depannya kita berharap akan memberikan satu aktifitas lain, selain sebatas melihat satwa. Tetapi juga terkait edukasi dan juga penyelenggaraan parade-parade lainnya," tandas Rio. //Sik