WARTAJOGLO, Jakarta - Drama keluarga dengan serangkaian konflik yang disuguhkan dalam sinetron Buku Harian Seorang Istri, terasa semakin menarik. Salah satunya tentu tak lepas dari kisah seputar Roni yang diperankan Mahdy Reza dengan Livia istrinya yang diperankan Asha Maria Asuncao.
Bagi Asha sendiri berperan sebagai Livia merupakan sebuah tantangan. Sebab karakter dari Livia yang manja, bucin serta berisik menuntutnya untuk melatih kemampuannya secara khusus. Hal ini terungkap saat dia hadir bersama Ochi Rosdiana dan Mahdy Reza dalam wawancara secara virtual dengan media pada Kamis (30/9) sore.
 |
| Ochi Rosdiana suka berbagi makanan dengan sesama pemain BHSI |
"Livia itu orangnya kalau ngomong harus cepat dan nadanya tinggi. Di sini aku harus bisa selalu menjaga ritme suaraku agar intonasinya pas. Karena kadang kalau sampai terlalu tinggi, jadinya sakit kepala. Itu sampai sekarang masih sering terjadi dan aku belum bisa mengatasinya," ujarnya.
Namun bagi Asha, dirinya sangat suka dengan peran Livia. Sebab ada satu kesamaan dari sosok Livia yang ada dalam dirinya, yakni love of service atau suka melayani.
"Livia ini orangnya bucin, dia love of service. Dan ini hampir sama dengan karakter diri aku yang suka membantu atau melayani orang lain. Untuk ke depan aku ingin berperan sebagai seorang psikopat atau mungkin juga orang yang benar-benar sangat menderita, yang kesedihannya sudah sangat luar biasa," ungkap aktris yang mengagumi sosok Dian Nitami ini.
Sementara sosok lain yang tak kalah menarik perhatian adalah Friska yang diperankan oleh Ochi Rosdiana. Karakter antagonis dari Friska ini memang memberi warna tersendiri dalam perjalanan konflik di sinetron BHSI. Sebab dengan peran sebagai pelakor, sosok Friska telah menyita perhatian tersendiri dari para pemirsa.
Yang menarik, untuk memerankan karakter antagonis Ochi mengaku tidak berkaca pada sosok figur tertentu. Dia lebih memilih untuk mempelajari sendiri karakter yang diperankannya dengan bantuan dari sutradara.
"Jujur saja aku ingin berakting dengan cara aku sendiri dibantu sutradara. Untuk itu aku harus benar-benar membayangkan sebagai sosok yang aku perankan. Jadi sebelum take sudah reading dulu untuk pendalaman. Untuk itu aku juga dibantu pihak lain di lokasi syuting agar semakin menjiwai," jelas Ochi.
Di kalangan para pemain BHSI, Ochi telah mendapat tempat tersendiri. Sebab mantan personil JKT48 ini dikenal suka sekali berbagi makanan.
"Salah satu yang membuat happy adalah makan. Ketika memperbaiki mood dengan makanan, aku gak mau sendirian. Jadi biar semua ikut merasakan. Tentunya biar kalau misal jadi gendut, aku tidak kelihatan gendut sendiri. Lagian syuting itu kan menguras banyak tenaga. Jadi butuh asupan nutrisi yang cukup. Dan saat bisa makan bareng-bareng rasanya sangat seru," akunya. //Bang