WARTAJOGLO, Solo - Jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 pada Juli 2021 mendatang, sebuah turnamen bergengsi yang diikuti 8 klub dari Liga 1 dan 2 digelar di Kota Solo. Klub-klub itu di antaranya Arema FC, Persib Bandung, Bali United, Bhayangkara Solo FC, Persis Solo, RANS Cilegon FC, PSG Pati dan Dewa United.
Bertajuk Piala Wali Kota Solo 2021, turnamen ini akan terasa berbeda dengan terlibatnya beberapa klub dengan julukan klub sultan. Ya, fenomena klub sultan memang tengah menjadi sorotan publik. Di mana beberapa publik figur tajir berbondong-bondong mengakuisisi klub sepak bola. Salah satunya Raffi Ahmad yang sekarang memiliki RANS Cilegon ataupun Kaesang Pangarep yang memegang Persis Solo.
 |
| Keterlibatan klub-klub sultan diyakini akan semakin menyemarakkan turnamen Piala Walikota Solo 2021 |
Dan keterlibatan beberapa klub sultan di Turnamen Piala Walikota Solo 2021 tentunya akan meningkatkan daya tarik dari even yang baru pertama kali digelar di Indonesia ini.
"Turnamen dengan menggabungkan klub dari dua divisi yang berbeda yakni Liga 1 dan Liga 2 memang baru pertama kali digelar di Indonesia. Karena itu kita berharap perhelatan ini bisa menciptakan warna tersendiri dalam dunia persepakbolaan tanah air," jelas Cahyadi Wanda, Ketua Organizing Committee Piala Walikota Solo dalam acara press conference yang digelar secara virtual pada Jumat (11/6) pagi.
Turnamen ini sendiri akan digelar di Stadion Manahan Solo mulai tanggal 20 sampai 26 Juni 2021 dengan sistem knock out. Dan untuk hadiahnya, juara pertama akan mendapatkan uang senilai Rp. 500 juta, juara kedua sejumlah Rp. 300 juta, juara ketiga Rp. 200 juta dan juara ke empat Rp. 100 juta.
"Tak hanya hadiah yang besar, para peserta turnamen ini juga mendapatkan match fee sebesar Rp. 75 juta untuk yang menang, dan Rp. 40 juta untuk yang kalah," sambung Cahyadi.
 |
| Cahyadi Wanda memandang perhelatan Piala Walikota Solo akan memberi warna tersendiri dalam persepakbolaan tanah air |
Sementara sebagai penyelenggara, Walikota Surakarta Gibran Rakabumin Raka menyebut bahwa penyelenggaraan turnamen ini tak lepas dari begitu besarnya animo masyarakat terhadap sepakbola. Terlebih jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 serta bersamaam dengan perhelatan Euro 2020.
Karena itulah, demi ikut meramaikan dua perhelatan itu, maka turnamen Piala Walikota Solo 2021 ini digelar. Dengan begitu bisa menjadi ajang pemanasan bagi para klub yang akan bertanding di kompetisi Liga 1 maupun Liga 2.
Tak hanya itu, Gibran juga mengaku senang dengan keterlibatan para anak muda dalam kepemilikian sebuah klub sepak bola. Sebab dengan begitu akan semakin menghidupkan dunia persepakbolaan di tanah air. Serta menjadi lebih profesional.
"Saya senang sekali karena persepakbolaan di Indonesia dipegang anak-anak muda. Semoga memberi semangat dan aura positif untuk persepakbolaan Indonesia. Sehingga lebih profesional lagi," ujarnya.
Gibran juga menyebut bahwa saat ini banyak tim-tim dari Liga 2 yang bagus. Sehingga kekuatannya tidak boleh diremehkan.
"Tim-tim Liga 2 tidak boleh dipandang sebelah mata. Saya ucapkan terima kasih kepada semua klub yang bergabung di Piala Walikota Solo. Semoga bisa jadi sebuah benchmark, karena kita bisa menyelenggarakan even olahraga seperti ini di tengah pandemi. Dan yang terpenting jangan sampai animo masyarakat akan sepakbola hilang hanya karena pandemi," lanjut Gibran.
Penyelenggaraan turnamen ini juga disambut positif oleh Harsiwi Achmad selaku Direktur Programming SCM. Yang membawahi Indosiar, sebagai stasiun TV yang memegang hak tayang turnamen ini. Karena itu pula pihaknya akan berusaha untuk menyajikan tayangan yang berkualitas untuk para pemirsa dan penggila sepak bola tanah air.
"Karena masih dalam masa pandemi, kami selalu mengkampanyekan nonton di rumah saja melalui Indosiar. Untuk itu kami berkomitmen menghadirkan tontonan yang berkualitas. Salah satunya adalah dengan penggunaan spesial-spesial efek tertentu, agar suasana pertandingan yang digelar tanpa penonton, bisa tetap dirasakan semaraknya," ungkap Harsiwi.
 |
| Harsiwi Achmad menjelaskan bahwa Indosiar akan selalu meyajikan tontonan yang berkualitas di tengah pandemi |
Dalam acara itu,hadir pula para publik figur yang namanya sedang banyak jadi bahan perbincangan di persepakbolaan tanah air. Dia adalah Raffi Ahmad serta Kaesang Pangarep yang tak lain adalah putra bungsu Presiden RI Joko Widodo.
Raffi yang sekarang memegang RANS Cilegon mengaku senang karena klub yang dipegangnya dilibatkan dalam turnamen ini. Untuk itu pihaknya telah melakukan persiapan khusus, agar bisa tampil maksimal menghadapi tim-tim peserta lainnya.
Demikian juga dengan Kaesang yang sekarang menjadi pemilik Persis Solo. Dengan gaya santai, adik kandung walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka ini menjelaskan tentang persiapan timnya dalam menghadapi turnamen.
"Untuk persiapan sebenarnya tidak ada yang terlalu khusus. Semua berlatih seperti biasa. Yang pasti ini jadi ajang uji coba bagi kami sebelum kompetisi digelar," ucapnya yang tampil dengan gambar sebuah lingkaran putih di atas kepalanya, yang disebutnya sebagai lingkaran kemenangan.
Hal ini sempat memantik reaksi dari Gibran yang mengingatkan agar jangan pernah meremehkan lawan. Karena para peserta di turnamen ini adalah tim-tim yang masuk kategori terbaik di dunia sepak bola tanah air.
"Jangan pernah meremehkan lawan. Selamat mengikuti turnamen ini dan saya tunggu kedatangannya di Kota Solo," pungkas Gibran. //Bang