TfG6TUW8BUO7GSd6TpMoTSd7GA==
,, |

Headline News

Cegah Penyebaran Corona Lewat Game. Begini Caranya



Kementerian Kominfo menggelar lomba mencipta game, untuk mengajak masyarakat sadar kebersihan. Sehingga bisa mencegah penyebaran corona

WARTAJOGLO, Jakarta - Mengusung tema 'Mari Bersama Melawan Covid-19: Hidup Bersih, Sehat, dan Seru', Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI), Clevio Coder Camp dan Garena, menggelar ajang cipta game 'Ayo Bikin Game di Rumah Aja'. 

Ajang ini merupakan wujud dukungan Kementerian Kominfo atas Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat guna menghadapi Wabah Corona Virus Disease (Covid-19). Yang mana melalui ajang ini diharapkan bisa meminimalisir Wabah Covid-19 melalui media interaktif yang bisa diakses siapa saja, yaitu video game.

"Diharapkan video game hasil dari ajang cipta game ini bisa menjadi komplemen dari media konvensional untuk mensosialisasikan cara-cara pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19 ini," tutur Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan di Jakarta, Sabtu (28/03/2020).

Pelaksanaan lomba dilakukan dari rumah, sesuai arahan Presiden Republik Indonesia  Joko Widodo. Yang membatasi aktivitas guna memutus rantai penyebaran virus ini dengan kampanye #dirumahaja. 

"Kondisi perang melawan Covid-19 yang kita alami saat ini membuat masyarakat dihimbau untuk beraktivitas di rumah saja, menjaga jarak dengan orang lain. Hal ini sesuai arahan Presiden RI, Bapak Jokowi, agar kita segera dapat menahan laju penyebaran yang terinfeksi virus Corona," sambung Semuel.


Menurut Dirjen Aptika ini, ajang kompetisi juga ditargetkan untuk membentuk komunitas games maker di Indonesia. Dan secara bersamaan meningkatkan kesadaran akan hidup sehat, bersih dan juga seru dalam menghadapi Covid-19,

"Ajang ini mengajak generasi muda untuk bersama-sama membuat game di rumah masing-masing. Sehingga waktu yang dimiliki menjadi terisi dengan penambahan karya dan pengetahuan. Yang sannutnya kita harapkan akan terbentuk komunitas para games maker yang semakin besar," lanjutnya.

Edukasi menyenangkan 'Ayo Bikin Game di Rumah Aja' ini, terbagi dalam beberapa kategori, Junior (untuk siswa SD, SMP dan SMA/SMK) dan Mahasiswa/Umum. Masing-masing peserta diharuskan untuk membentuk tim dan bekerja sama selama empat hari untuk menghasilkan sebuah purwarupa game yang bisa dimainkan. 


"Semua aktivitas dan komunikasi dilakukan secara online, tanpa harus keluar rumah. Masyarakat juga dilibatkan dalam menentukan game favorit mereka dengan cara memberikan voting terhadap karya-karya yang didaftarkan," ujar Wakil Ketua dari AGI, Adam Ardisasmita.

Menurut Adam, AGI dan developer game Indonesia ingin berkontribusi untuk membantu menjaga Indonesia dengan membuat game. Yang mana bisa berguna untuk mengedukasi masyarakat terkait pandemi Corona. Dan hasil karya game akan dapat membantu sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat. Guna meminimalisir penyebaran Covid-19.

Sementara CEO dari Clevio Coder Camp, Fransiska Oetami menyatakan pihaknya menyiapkan coach yang mengajar coding game melalui webinar gratis untuk belajar membuat game. Sehingga calon peserta yang belum bisa membuat game tidak perlu khawatir.

"Jadi jangan khawatir kalau belum pernah coding atau bikin game sebelumnya. Meskipun harus #dirumahaja, tidak berarti harus sendiri-sendiri, karena anak juga akan belajar mengembangkan social skillnya dengan kerja bareng teman secara online, persis seperti bapak ibu yang meeting online karena #workfromhome," jelasnya.

Informasi lebih lanjut dan pendaftaran mengenai Ajang Cipta Game "Ayo Bikin Game di Rumah Aja" bisa langsung mengunjungi laman web https://agi.or.id/ayobikingame. //lis

Type above and press Enter to search.