TfG6TUW8BUO7GSd6TpMoTSd7GA==
,, |

Headline News

Ada Banyak Kejutan di Grebeg Sudiro 2020. Apa Saja Itu?



Diisi oleh generasi milenial, kepanitiaan acara Grebeg Sudiro 2020 menjanjikan pertunjukkan yang lebih menarik, dibanding tahun-tahun sebelumnya


WARTAJOGLO, Solo - Mengusung tema Bersinergi Merawat Kebhinekaan, event Grebeg Sudiro tahun 2020 akan menyajikan sesuatu yang berbeda. Hal ini disampaikan oleh panitia penyelenggara acara dalam sesi jumpa pers Kamis (9/11) pagi, di Pendopo Kelurahan Sudiroprajan, Kota Solo. 

Arga Dwi Setyawan selaku ketua panitia menjelaskan bahwa untuk kepanitiaan tahun ini didominasi anak-anak muda. Sehingga akan ada banyak inovasi dalam firmat yang disajikan nantinya. Terlebih pihak panitia tidak ingin acara yang digelar beriringan dengan perayaan haru raya Imlek itu, terlalu monoton dan membosankan. Sehingga diharapkan akan ada hal-hal baru yang membuat warga semakin antusias saat mengikuti acara ini.

"Secara umum memang tidak ada perubahan format yang mendasar. Karena format acara ini tetap berupa karnaval. Hanya saja yang membedakan adalah para peserta, yang dipilih lebih selektif lagi," jelasnya.

Ketua panitia Grebeg Sudiro menjelaskan format acara dalam sesi jumpa pers

Selektif di sini terkait syarat khusus yabg ditetapkan panitia. Di mana para peserta nantinya tidak hanya sebatas berjalan, tapi juga wajib menampilkan pertunjukkan-pertunjukkan yang atraktif. Karena panitia menginginkan ada upaya dari peserta untuk menonjolkan potensi dan kelebihan masing-masing, selain juga memberi hiburan. 

Grebeg Sudiro sendiri akan dilaksanakan pada 19 Januari 2020 mendatang. Seperti penyelenggaraan sebelumnya, acara tetap dipusatkan di kawasan Pasar Gede. Yang selanjutnya para peserta akan berkeliling jalanan Kota Solo hingga kembali ke titik awal lagi. 

Rangkaian acara Grebeg Sudiro sendiri akan diawali dengan prosesi ritual Umbul Mantram yang digelar di Kelurahan Sudiroprajan pada Kamis (16/1) malam. Di sini akan dilakukan semacam ritual sedekah bumi dengan mengarak sesaji berkeliling kampung. Tentunya sambil merapal doa dan mantra, agar pelaksanaan Grebeg Sudiro berjalan lancar.

"Tentunya akan banyak kejutan yang kita tampilkan, pada Grebeg Sudiro tahun ini. Salah satunya adalah kesediaan Pak Rudi (Walikota Surakarta), untuk ikut berjalan bersama para peserta. Lalu sebagai wujud akulturasi budaya, juga akan ada jodang berbentuk miniatur monumen keris serta Balaikota Surakarta. Dan masih banyak lagi yang lainnya, termasuk bagi-bagi ribuan kue keranjang," pungkas Arga. //bang

Type above and press Enter to search.